1. Penyebabnya tidak diketahui pasti karena proses penempelan zygot (hasil pembuahan sel telur oleh sperma) di dinding rahim di luar kuasa manusia; plasenta akan terbentuk sesuai dengan tempat di mana zygot tersebut menempel. Jika menempel di segmen bawah rahim, maka plasenta akan menempel di segmen bawah rahim. Tetapi harap ibu pahami bahwa pada usia kehamilan 6 bulan, bisa saja ada bagian plasenta yang menutupi jalan lahir padahal belum tentu implantasinya (penempelannya) terjadi di segmen bawah rahim. Hal ini bisa terjadi karena ukuran rahim masih kecil; dengan bertambahnya usia kehamilan dan ukuran rahim, maka bagian plasenta yang masih menutupi jalan lahir akan ikut naik. Letak plasenta akan dievaluasi kembali pada usia kehamilan 28-34 minggu.
2. Bed rest dan mengobati faktor yang memperberatnya. Umumnya ada kontribusi infeksi vagina dan serviks yang menimbulkan kontraksi rahim; jadi untuk menghentikan perdarahan, salah satunya adalah menghindari agar otot rahim tidak berkontraksi. Silahkan tanyakan pada dokter yang memeriksa ibu langsung, apakah ada faktor yang dapat memicu kontraksi rahim. Jika terdapat infeksi, maka infeksi tersebut harus diobati tuntas.
3. Jika hanya perdarahan ringan, tidak banyak pengaruhnya terhadap janin, tetapi jika banyak, bisa membahayakan janin dan ibunya bahkan bisa menyebabkan kematian jika tidak cepat ditangani.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar