Laman

Rabu, 28 April 2010

POSYANDU MURAI II TENILO DINILAI, WAKILI PROVINSI DITINGKAT NASIONAL

Posyandu Gorontalo Dinilai Terbaik se-Indonesia


GORONTALO--MI: Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang berada di Kota Gorontalo dinilai menjadi yang terbaik di Indonesia dibanding empat daerah lainnya yang juga masuk dalam nominasi Posyandu terbaik.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Tim penilai Lomba Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan Tingkat Nasional Ratna Farida yang terjung langsung bersama tim untuk memantau Posyandu Murai 2 di Kota Gorontalo, Jumat (30/4). Menurut Ratna, secara administratif keberadaan Posyandu Murai 2 sudah lolos penilaian dan diprediksi akan menjadi Posyandu yang terbaik dalam lomba PKK KB Kesehatan kategori Posyandu Tingkat Nasional.

Posyandu Murai 2 yang menjadi andalan Kota Gorontalo nantinya akan bersaing dengan empat posyandu lainnya masing-masing di Kota Solok, Jakarta Timur, Kota Tegal, dan Yogyakarta. Ia menambahkan, meski Gorontalo termasuk daerah yang masih muda, namun cukup memiliki prestasi dan mampu kompetisi antarkota dan kabupaten tingkat nasional. Ada tiga kriteria nominasi yang diraih Provinsi Gorontalo saat ini.

Sulawesi Utara hanya mendapat dua kriteria nominasi dan Makassar hanya meraih satu kriteria nominasi di Kawasan Timur Indonesia. "Gorontalo adalah yang terbaik dan ini adalah sebuah kebanggaan bagi masyarakat Gorontalo sendiri," ujar Ratna.

Tim penilai juga didampingi unsur Depdagri, Kementerian Kesehatan, BKKBN, dan PKK Pusat. Penilaiannya dilakukan selama dua hari.

Pengumuman keputusan perlombaan dijadwalkan pada pertengahan Juni. Jika berhasil meraih hasil terbaik, maka penghargaan diserahkan bertepatan dengan pelaksanaan HARGANAS di Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah pada tanggal 29 Juni 2010
sumber: www.mediaindonesia.com

POSYANDU MURAI II TENILO DINILAI,..
WAKILI PROVINSI GORONTALO DITINGKAT NASIONAL
Posyandu Murai II yang terletak di Kelurahan Tenilo Kota Barat dinilai oleh Tim Penilai Pusat. Penilaian dilakukan karena posyandu tersebut masuk nominasi 19 besar dalam perlombaan posyandu tingkat nasional.

Tim penilai diketuai drg. Ratna Farida yang didampingi dari unsur Depdagri, Kementrian Kesehatan, BKKBN dan PKK Pusat. Penilaian sendiri dilakukan selama 2 hari, yakni rabu dan kamis.

Ketua tim drg. Ratna Farida dalam sambutannya mengungkapkan kekaguman dan kebanggaannya akan keberhasilan gorontalo dalam hal ini diwakili Kota Gorontalo. Pasalnya kota gorontalo hanya bersaing dengan 4 kota lain, yaitu Solok, Jakarta Timur, Tegal dan Yogyakarta.

Ratna mengatakan, penilaian posyandu dilapangan diharapkan ada nilai lebih sehingga dapat menambah nilai perlombaan. “ secara administrasi Kota Gorontalo sudah lolos. Namun mudah – mudahan ada suatu nilai tambah yang ditemukan dilapangan dan akhirnya mampu menambah nilai “ kata Ratna dihadapan Walikota, Unsur Muspida, TP PKK Provinsi, ketua TP PKK kota, Pimpinan SKPD, Pengurus dan Anggota TP PKK provinsi & kota, serta kader posyandu.

Ketua TP PKK Kota Salma Dambea Ointu menjelaskan, pihaknya telah berusaha dengan masksimal melaksanakan hal – hal yang menunjang sebelum lomba dimulai, namun berhasil atau tidaknya kota gorontalo tergantung pada tim penilai. “ Setiap pada kegiatan lomba, peserta pasti mengharapkan hasil yang baik. Dan semoga apa yang kami kerjakan tidak akan mengecewakan dan membuahkan hasil “ harap Salma.

Sementara itu, menurut Walikota Adhan Dambea hal penting yang menjadi tujuan bukanlah perlombaan atau kejuaraannya melainkan berlanjutnya program/ kegiatan, apakah akan berhenti program setelah perlombaan selesai dinilai.

Adhan pun yakin tim penilai akan memberikan penilaian yang obyektif. “ Kami yakin tim penilai akan bersikap obyektif. Tim tidak punya kepentingan apa apa. Yang pasti tidak ada kolusi dalam penilaian “ kata adhan.

Harapan kota gorontalo akan masuk dalam 6 kejuaraan yaitu 3 utama dan 3 madya secara tersirat walikota dalam candanya. “ Kalau diumpamakan seperti di sekolah dasar. Orang suka kelas 6 tapi biarlah kita hanya kelas 1, tidak perlu itu kelas 6. kelas yang kecil saja “ canda Adhan.

Pengumuman keputusan perlombaan sendiri dijadwalkan pada pertengahan bulan juni, dan jika berhasil meraih hasil terbaik maka penghargaan diserahkan pada pelaksanaan HARGANAS di Palu Sulawesi Tengah 29 Juni mendatang.

Sumber : Humas Pemkot
www.gorontalokota.go.id

3 komentar:

King Putra Ismail mengatakan...

Gila Eee....
http://kingputraismail.blogspot.com

Gaga ???

King Putra Ismail mengatakan...

Izin Copas Omm...

Unknown mengatakan...

HEHEHEHE

SOCIAL MEDIA

SEPAK BOLA- NASIONAL

TEKNO

Entri Populer